Monday, May 30, 2011

jatuh cinta lagi....;)

2
Judulnya semacam terkena virus merah jambu ne hihi.
yup, saya sedang merasa jatuh cinta lagi dan lagi.
awal mula pertama beberapa tahun yang silam.
Sedikit demi sedikit, perlahan demi perlahan, saya jatuh cinta pada sosok tersebut.
semakin dihayati, semakin jatuh cinta dengan imajinasi pengarangnya.
(hehe..maap, ternyata bukan tentang jatuh cinta ma cowok ya?hahahaha).



ok.lanjut.:)
Harry Potter membuat saya jatuh cinta dengan tokoh2nya dan tentu orang dibalik semuanya, pengarangnya.
awal nya hanya bisa mengimajinasikan semua hal yang saya baca didalamnya.(sebelum harpot di film kan.hehe).
ya.hanya imajinasi. Dan imajinasi seorang anak kecil (karena waktu itu masih sekitar smp kelas 1 atau kelas 2, masih anak-anak lah yaa.hehe). It's fun, very fun. Bisa lupa ama yang namanya lapar en lupa ama yang namanya tidur, sangking hanyut dalam imajinasi tak terbatas.(lebay dikit, tapi beneran. hehe).

Kembali ke jatuh cinta.
Saya jatuh cinta dengan imajinasi saya sendiri, tempatnya, keadaannya dan semua hal didalamnya.

Berapa tahun kemudian, Harry Potter di film kan.
Karena penggarangnya JK Rowling orang Inggris, jadi hampir semua pemain dan setting tempat di Inggris. (Kalau gak salah, al nya gakda ngecek juga hehe :p ).
Seakan imajinasi saya tervisualisasikan, walaupun tidak 100%. Karena Harry Potter, saya jadi jatuh cinta dengan castil-castil, gedung, tempat-tempat dan suasana di Inggris. Terkesan klasik, menarik dan sedikit mistis.
Saya paling suka nonton Harry Potter yang ke-2, 'Harry Potter and The Chamber of Secret' yang waktu itu sutradaranya masih si Colombus, (macem kenal x pun haha). I don't know why, tapi film itu yang paling berkesan. Walaupun sebenarnya agak ngeri liat basilisk nya.
Saat saya nonton filmnya, saya jatuh cinta lagi dengan aksen berbicara nya. Suka sekali dengan aksen yang dimilki aktor dan aktrisnya, aksen inggris. Lagi lagi terkesan klasik dan wah seperti negrinya.

Yup, saya jatuh cinta dengan Inggris.

Beberapa bulan yang lalu, sangat heboh tentang Royal Weddingnya pangeran William dan Kate dari Inggris.
Lagi-lagi Inggris hehe. Kali ini saya jatuh cinta bukan karena pangerannya yang katanya tampan, karena menurut saya biasa saja, hehe. Saya jatuh cinta karena acaranya. Zaman modern seperti ini, pernikahan pangeran William masih sangat terasa kerajaannya, sama seperti ketika pernikahan pangeran Charles dan Lady Diana (yang ini baca di internet, karena waktu lady diana merried, saya kan masih SD, lum tau pun da negri yang namanya Inggris.hahaha). Mempertahankan tradisi itu sulit, dan saya salut dengan Inggris.

Beberapa hari yang lalu, disebuah konferensi international yang saya terlibat sebagai organizer didalamnya, saya dibuat jatuh cinta lagi dengan Inggris. Kali ini karena sejarah masa lalu Inggris dan Aceh. Salah satu pembicara dalam conference tersebut berasal dari british library, beliau memperlihatkan bukti sejarah, berupa surat (dalam gambar tentunya) yang tersimpan di museum Inggris yang mengindikasikan adanya hubungan yang sangat baik antara Kerajaan Aceh dan Kerajaan Inggris pada masa lampau.
Sayangnya saya hanya bisa mengikuti materi tersebut selama 5 menit :(, karena banyak tugas yang mesti dilakukan diluar ruang seminar. Tapi begitulah kesimpulan yang saya dapat dari cerita mereka yang menyimak materi tersebut dari awal sampai akhir.
Wah..saya jatuh cinta lagi dan lagi dengan negri ini.

Semoga suatu hari bisa memijakkan kaki di negri yang saya kagumi ini :)